Oleh: Robert McDowell
Pada 27 Pebruari 2012 proses diplomatik akan dimulai di Jenewa yang dapat menghasilkan pakta baru yang memberikan kepada PBB kekuasaan yang belum pernah terjadi sebelumnya atas Internet. Puluhan negara, termasuk Rusia dan China, mendorong keras untuk tercapainya pakta ini pada akhir tahun. Sebagaimana Perdana Menteri Rusia, Vladimir Putin mengatakan pada bulan Juni lalu, tujuan negaranya dan sekutu-sekutunya adalah untuk membentuk "pengawasan internasional melalui Internet" melalui Uni Telekomunikasi Internasional (ITU), sebuah organisasi berbasis perjanjian yang berada di bawah naungan PBB.
Jika berhasil, usulan peraturan baru ini akan mengakhiri kemajuan rezim Internet yang telah ada sejak tahun 1988. Pada tahun itu, sejumlah orang delegasi dari 114 negara berkumpul di Australia untuk menyetujui sebuah perjanjian yang menetapkan babak liberalisasi telekomunikasi internasional yang dramatis. Ini merupakan pemisahan Internet dari regulasi ekonomi dan teknis yang dengan cepat menjadi cerita sukses terbesar sepanjang masa dalam bidang deregulasi.